Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2009

Kapan tepatnya Belanda mulai menjajah Indonesia?

Melalui sejumlah fakta dan analisis sejarah, Nina Herlina L. sejarawan dari Universitas Padjajaran Bandung menjelaskan ketidakbenaran sejarah tentang penjajahan Belanda di Indonesia. Ucapan Bung Karno “Indonesia dijajah selama 350 tahun” menurutnya hanya dimaksudkan untuk membangkitkan semangat patriotisme di masa perang kemerdekaan. Lalu kapan tepatnya Belanda mulai menjajah? Oleh Nina Herlina L**. “WIJ sluiten nu.Vaarwel, tot betere tijden. Leve de Koningin!” (Kami akhiri sekarang. Selamat berpisah sampai waktu yang lebih baik. Hidup Sang Ratu!). Demikian NIROM (Nederlandsch Indische Radio Omroep Maatschappij/Maskapai Radio Siaran Hindia Belanda) mengakhiri siarannya pada tanggal 8 Maret 1942. Enam puluh enam tahun yang lalu, tepatnya 8 Maret 1942, penjajahan Belanda di Indonesia berakhir sudah. Rupanya “waktu yang lebih baik” dalam siaran terakhir NIROM itu tidak pernah ada karena sejak 8 Maret 1942 Indonesia diduduki Pemerintahan Militer Jepang hingga tahun 1945. Indonesia menjadi

Sejarah sebagai Peristiwa, fakta, kesepakatan dan Makna

Ada beberapa pengertian tentang sejarah. Pertama sejarah sebagai peristiwa, kedua sejarah sebagai fakta, yaitu yang berasal dari peristiwa yang dikonseptualisasikan menjadi fakta (historical fact). Ketiga sejarah sebagai interpretasi (interpreted history), keempat sejarah sebagai yang disepakati (accepted history). Di dalam konteks ketiga ranah pengertian yang disebut terdahulu, kita dihadapkan pada problematik sejarah. Sedangkan pengertian sejarah dalam arti yang terakhir, dapat dikatakan murni soal kepentingan atau tujuan suatu komunitas memberi makna subyektifnya. Apa yang kita bahas ini di satu segi membicarakan sejarah sebagai ranah keilmuan dalam segi yang lain kita berbicara sejarah sebagai sesuatu yang hendak dijadikan sarana untuk memenuhi kepentingan (need of interest) suatu komunitas. Dalam konteks ini, sejarah dimasukkan ke ranah subyektif yang disepakati oleh suatu komunitas yang memberikan makna tertentu. Oleh sebab itu pengertian “sejarah yang disepakati” mengandung arti